Skip to main content

The Silver Spoon


“Aku punya ubi bakar, aku akan ambilkan untukmu.”
Hoam langsung berlari menuju rumahnya, mengobrak abrik dapurnya dan mengambilkan ubi bakar untuk Trabes. Sedangkan Trabes, masih dengan rasa penasarannya, ingin sekali membuka pintu itu.
Kanan, kiri, dilihatnya ke penjuru arah untuk berjaga jaga nanti ada orang yang melihatnya.
Tak ada yang melihat, pikir Trabes. Trabes mulai melepas kertas coretan yang ditempel di pintu tersebut. Terbuka !Dan tiba tiba suara langkah kaki besar terdengar oleh Trabes.

“Dum dum dum”
Semakin lama semakin kencang, Trabes sampai terguncang dan jatuh.
“Brruukk…”, seseorang mendobrak pintu besar itu. Spontan Trabes langsung bangkit dan menahan pintu tersebut.Hoam yang baru saja ingin membawakan ubi bakar tersebut langsung berteriak kencang kencang.
“Hoam, jangan berteriak saja, bantu aku !”
Hoam langsung membantu Trabes menahan pintu tersebut, tetai sepertinya “mahkluk” yang ada di belakang pintu itu terus mendobraknya.
“Apa yang harus kita lakukan !”, kata Trabes panik.“Segelnya ! Segel !”, teriak Hoam.
“Segelnya sudah hilang !”, kata Trabes setelah melihat lihat sekitar. “Kau tau Trabes, kita barusan bertemu, dan aku yakin ini akan menyakitkan tetapi kau “BODOH” ! Aku belum mau mati ! Aku masih terlalu muda ! Bahkan aku belum pernah menaiki kuda !”, kata Hoam cepat cepat.
“Aku tidak peduli, asalah kau tau bagaimana menghentikannya aku akan memberikanmu 100 kuda !”“Aku puny ide !”, kata Hoam cepat cepat.“Jangan bilang yang aneh aneh Hoam.”
“LAAARIII !!!”
Merekapun lari dan “mahkluk” itu mengejar mereka.Trabes hanya punya waktu kurang dari sedetik untuk melihat apa yang ada di belakangnya. Seekor atau bisa dibilang sebuah Pohon besar dengan anggota tubuh seperti layaknya manusia, tubuhnya tinggi besar, matanya berwarna hitam pekat dan tangannya menjuntai panjang seperti ular, jari jarinya hampir menyamai tinggi tubuhnya.
Trabes seperti kehilangan harapan, dan saat mereka tiba di sebuah tembok besar, rasanya seperti saat kau harus berjalan di sebuah untaian benang, sementara yang ada dibawah benang itu adalah jurang tak berdasar. Uh, mengerikan.
Tapi Trabes ingan sendok yang diberikan Hoam beberapa waktu yang lalu, tanpa pikir panjang Trabes langsung menancapkan ujung sendok itu ke kaki “mahkluk” mengerikan tersebut

Comments

Popular posts from this blog

Suck Bagung!

     Rintik rintik air hujan masih menetes deras di atas atap rumahku, dengan beralaskan kasur empuk dan KTT ku bersama Mark. Jam di dinding masih menunjukkan hari masih siang, tapi langit di luar sangat gelap gulita. Dengan rasa malas sedunia aku bangkit dan duduk di depan komputer.      Awalnya sih aku ingin mengerjakan tugas dari guru TIK-ku Pak Chabib. Editing Blog! Fyuh, blog-ku memang rada error, entah mengapa koneksinya lambat sekali. Aku jadi bingung mana yang harus disalahkan, blognya, atau modemnya?      Kubuka blog yang kubuat lebih dari setahun yang lalu, masih hancur hancuran, seperti dulu.       Dan tiba tiba ....      Tingting! Pesan dari sahabat terbaikku sepanjang masa, Fani.       "Cut, besok sore kamu apa ada acara?"      Dan karena pulsa yang tinggal Rp.8, akhirnya dengan terpaksa aku ngga bales sms-nya. I'm sorry Fani!!      Tapi sepertinya cewek satu ini ngga menyerah, dan dia kirim pesan lagi      "Ngga punya pulsa ya?

Lirik Lagu Westlife - En Ti De Je Mi Amor

Cuando ries veo salir el sol es algo increible yeah! Hay un angel que esta junto a mi por mi corazon Cuando ries ya no hay marcha atras es algo increible yeah! hoy tengo un angel frente a mi  por mi corazon (Hoy se) que estoy bien a tu lado tu amor es mio En ti deje mi amor y todo lo que soy te di mi corazon sin saber llegaste a mi interior y yo en ti deje mi amor Me salve cuando te encontre  es algo increible yeah! ya no vivo en el ayer hoy tengo amor (Hoy se) que estoy bien a tu lado tu amor es mio En ti deje mi amor  y todo lo que soy te entregaste a mi sin condicion te di mi corazon  si saber llegaste a mi interior y yo en ti deje mi amor Mi gran amor soñe que fueras tu cuando entraste en mi vida todo cambio En ti deje mi amor (Hoy) un hombre nuevo soy por fin estas en mi interior oh yeah! y yo en ti deje mi amor.

Jalan jalan

Ola Mishamigos! Biasanya kalo hari Sabtu pulang sekolah orang orang pada bobo siang, ntar malemnya sama pacar jalan jalan ke alun alun kota, atau yang paling parah ke kuburan mau .... oke jangan dibahas. Ini nih kerjaanku, abis pulang sekolah, kita (aku dan para serdadu Troll ku) pergi ke Nail Art deeket sekolah ... Nah, udah tau kan fungsinya Nail Art? Aku mau jadi feminim dikit, siapa bilang cewe ban Kuning Taekwondo kaya aku ini ngga feminim hehe ... Dan tadda! hasilnya kaya gini .... Alay dikit lah heheh .... Tangan kanan aku kasih motif Hitam Putih, Hitam buat backgroundnya dan ada huruf W yang artinya westlife ... kalo yang kanan aku kasi motif bunga perak, backgroundnya hitam tua ... Oke, setelah selesai di Nail Art, langsung deh bablas pulang nonton Supernatural yang season 6 ... Lompat lompat sih hehe ... Disini Cas (malaikat tanpa sayap yang selalu pake jas hujan dan suka makan burger) berhasil mengalahkan Rafael si malaikat 'Pure From God', buka